YayBlogger.com
BLOGGER TEMPLATES

AKU

" Aku,

Bukanlah seorang penyanyi yang bisa menuturkan kata dengan menyanyi,

Bukan jua seorang komposer yang punyai abiliti utk menyuarakan isi hati,

Bukan seorang pelukis handalan yang punyai bakat yg mampu melakar sebuah lukisan tersirat,

Hanya punyai ayat dan tulisan, untuk ditulis, dibaca dan ditatap.

May Allah bless. "

Tuesday, March 4, 2014

Insan Terpilih

Assalamualaikum wbt.
Thanks all the silence readers.

Ini bicara tentang sepuak manusia. Manusia yg hatinya gigih mengejar cita-cita meskipun hatinya robek dalam mencari kekuatan.

Sungguh hati ini tersentuh.
Melihat pada teman-teman yang jauh lagi dijerat perasaan gusar berbanding diri ini yang hanya ragu-ragu dengan diri.


Soalnya study, exams, university application and scholarship utk critical course.
Ada yg stress sampai tiap malamnya ditemani air mata, ada yang tidurnya hanya lah secebis dari malam. Ada jua yang hinggakan hampir rebah jatuh ke bumi aka pitam.

Alhamdulillah.

Teman-teman, kalian sungguh tabah. Sekalipun byk kali gagal, kalian tetap tabah. Tetap yakin bahwa Allah mendengar rintihan kalian. Walau harapan hanya tinggal secebis,

++"InsyaAllah, kalau kita niat ikhlas, Allah akan permudahkan."-jawapan yg diberi membuatkan sekelu-kelunya lidah untuk berbicara.

sungguh terasa ingin menampar diri sendiri (sebab tak berapa nak sedar diri sangat!)

Sekalipun gagal banyak kali, sanggup demi impian nan murni, cuba dan terus mencuba. Bukan sekali, bukan dua kali tapi tiga kali doee. Penat tu sumpah memang penat. Tengok muka sensorang, perghh, tak payah nak try I-Just-Wanna-Be-Your-Ears.
Yang tersirat sudahpun tersurat pada wajah.
Gusar.
Honestly, bagus, sebab nampaklah kita pikiq itu masa depan maa...
dan sungguh kagum, mereka nekad dalam mengejar cita-cita yang bukan angan-angan.

Dan harapannya, jangan lah kalian berputus asa dan berhenti mengharap pada Yang Esa. Dia lah yang Maha Mendengar rintihan hamba-Nya. Dia maha Melihat segala apa pengorbanan dan usaha kalian. Dia maha Berkuasa dalam tiap ketentuan-Nya.

Keep praying. Be hold of your dream even it takes every-single-of-your-effort. Keep your dream alive within yours. Ini yang akan membezakan kita dengan orang lain. Ini yang akan menjadikan kita doktor yang bukan sekadar pada nama. Ini yang akan membentuk kita menjadi doktor yang serbaguna.
Kerana peritnya menghadap kematian didepan mata kelak. Peritnya melihat anak-anak kecil, wanita-wanita dan sang berusia rapuh memohon kekuatan untuk sembuh kelak. Peritnya tanpa rehat yang cukup demi bakti pada masyarakat.
Kita insan terpilih.
Insan yang terpilih jalannya bukan semudah denai yang tersedia ada. Tapi jalannya penuh onak duri demi membentuk jati diri.

Andai, diri terasa rapuh. Ingatlah keyakinan Nabi Ibrahim dan Nabi Ayub. Diuji dengan ujian, tapi mereka tidak pernah berputus asa dalam berdoa, mengharap pada Sang Pencipta. Hingga Allah dengan gembira, menghadiahkan mereka dengan hadiah yang lebih bermakna.

“Dan ingatlah akan hamba Kami Ayub ketika ia menyeru Tuhannya: ‘Sesungguhnya aku diganggu syaitan dengan kepayahan dan seksaan.’ (Allah berfirman): ‘Hentamkanlah kakimu; inilah air yang sejuk untuk mandi dan untuk minum. Dan Kami anugerahi dia (dengan mengumpulkan kembali) keluarganya dan (Kami tambahkan) kepada mereka sebanyak mereka pula sebagai rahmat dari Kami dan pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai fikiran. Dan ambillah dengan tanganmu seikat (rumput), maka pukullah dengan itu dan janganlah kamu melanggar sumpah. Sesungguhnya Kami mendapati dia (Ayub) seorang yang sabar. Dialah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia sangat taat (hepada Tuhannya).” (QS. Shad: 41-44)

Kamoonnnn, let's fight!

Ini special ( ehh ) untuk batchmates, CAL July12, 2-years programmes (sbb 1.5years xsure sgt).
Those yang mmg semangat habis nak apply for Medic, yang sanggup ulang-alik berusaha siang-malam,
Allah melihat kalian. Allah sedang berbicara dengan kalian.
(dengan diri sendiri jugak)
Moga kejayaan menanti di hadapan.
Andai bukan di dunia-akhirat, cukup andai hanya di akhirat.

Jazakallah.
[0257]
[050314]

No comments:

Post a Comment